Senin, 28 Mei 2012

6 Metode menggunakan alat peraga B. Indonesia








     1.      Acak Kata
Langkah-langkah
a.       Guru mempersiapkan alat peraga berupa kartu klasikal, papan klasikal dan keping huruf.
b.      Guru menyusun kata dalam papan klasikal secara acak.
c.       Siswa diminta menyusun kata sesuai dengan gambar.
     2.      Melengkapi Kata
Langkah-langkah
a.       Guru mempersiapkan keping huruf dan papan klasikal
b.      Guru menyusun kata secara tidak lengkap
c.       Siswa diminta melengkapi kata yang kosong
     3.      Dikte
Langkah-langkah
a.       Guru mempersiapkan papan klasikal dan keping huruf
b.      Guru mendiktekan kalimat
c.       Siswa menyusun kata dalm papan
     4.      Macam kata dengan gambar
Langkah-langkah
a.       Guru menyiapkan kata dan gambar secara acak dalam papan klasik
b.      Siswa diminta menyesuaikan gambar berdasarkan kata yang di susun guru
     5.      Membuat kalimat berdasarkan gambar
Langkah-langkah
a.       Guru memasang gambar di papan klasikal
b.      Siswa diminta menyusun kata menjadi kalimat berdasarkan gambar
     6.      Lihat dan ucapkan
Langkah-langkah
a.       Guru memperlihatkan gambar
b.      Siswa diminta mengucapkan gambarapa yang diperlihatkan guru.

Rabu, 09 Mei 2012

10 PGPYB

10 Pembelajaran yang baik dalam pembelajaran geometri dan pengukuran



Ketika saya mengikuti perkuliahan simulasi geometri dan pengukuran, dimana mahasiswa berlatih mengajar teman sendiri di depan. dalam perkuliahan ini saya mendapatkan hal-hal sebagai berikut:
  1. Awal pembelajaran tidak lah lupa harus absensi, menyampaikan tujuan pembelajaran dan memberikan tes pengetahuan awal.
  2. Model pembelajaran dianjurkan Cooperatif Learning
  3. Dalam pembentukan kelompok harus diperhatikan tata letak kelompok kemudian dikondisikan biar tidak gaduh dan sebelum kegiatan akhir dalam pembelajaran itu kelompok di bubarkan dulu.
  4. Walaupun metode yang digunakan adalah Inkuiry tetapi contoh harus diberikan sedikit mungkin.
  5. Jangan lupa ketika siswa mengalami kebosanan ataupun merasa ngantuk, solusi awal adalah Ice Breaking.
  6. Selain itu dalam proses belajar mengajar guru hendaknya menjadi fasilitator dam motifator, nah gurur dalam menjadi fasilitator media yang digunakan harus baik dan benar.
  7. Nah ini tugas guru, setiap kegiatan hendaknya guru mengevaluasinya agar apa yang salah bisa diperbaiki dan guru harus dan wajib memberi penguatan atau konfirmasi.
  8. Dalam pembelajaran untuk kelas atas jangan sampai kondisi siswa brisik, harus selalu dikondisikan, untuk kelas bawah kan wajar, jadi ya sesekali saja tapi jangan sering.
  9. Guru adalah seseorang yang akan ditiru oleh anak didiknya, makadari itu guru harus baik dalam segalahal, agar anak didik kita memiliki karakter yang baik maka guru harus memberikan pesan moral pada setiap pembelajaran.
  10. seorang guru juga harus mempelajari tata bahasa yang baik dan benar, biar kita tidak mengajari anak didik kita dengan ilmu yang salah.

Selasa, 08 Mei 2012

Model Pembelajaran baru



Hasil dari kuliah ICT kemaren yaitu kita diberikan sebuah model pembelajaran yang menurut saya menarik untuk diaplikasikan.
kegiatannya yaitu:
  1. Tahap awal seperti biasanya yaitu berdoa, guru mengabsensi, dan guru menyampaikan tujuan dan kegiatan yang akan dilakukan.
  2. Langkah kedua yaitu guru membentuk kelompok, kemudian masing2 kelompok membuat yel-yelnya sendiri.
  3. Langkah kedia yaitu guru membagikan setiap kelompok 2 lembar kertas yang berisikan cerita dan terdapat gambar (waktu kuliah itu ceritanya berjudul setory of a river)
  4. Nah pada taha tahap ini siswa berperan aktif, yaitu guru menyuruh siswa menggarisbawahi poin-point penting (Keyword), dimana salah satu anggota siswa membaca keras kemudian anggota yang lain mencari dan menggarisbawahi kata kunci. guru juga menyuruh siswa untuk mencari persamaan kata pada kata tertentu yang terdapat dalam cerita tersebut. setelah itu guru mengkonfirmasi.
  5. Langkah kelima guru menjadi wartawan yang akan mewawancarai anak disekolah tersebut yang berhubungan dengan cerita tersebut, dimana anak menjadi tokoh dalam cerita tersebut ( catatan: siswa hanya boleh menjawab satu pertanyaan saja dari guru)
  6. Nah setelah kegiatan itu kemudian siswa disuruh baris dua bersaft, yang saling berhadapan dan menjadi malaikat yang baik dan jahat. guru pada kali ini berperan menjadi tokoh dalam cerita tersebut. kemudian baris pertama siswa suruh mengungkapkan kalimat yang menolak dan baris kedua siswa mengungkapkan kalimat yang mendukung (catatan: Jika dalam cerita misalnya seseorang yang akan pergi ke negeri jiran)
  7. Setelah selesai tahap diatas kemudian siswa disuruh mengucapkan satu kata saja kemudian diulang-ulang kemudian dilanjutkan dengan menambahkan kata tersebut dalam kalimat kemudian ucapkan berulang-ulang juga ( catatan: kata atau kalimat berhubungan dengan cerita)
  8. Selanjutnya iswa disuruh untuk memahami gambar dalam cerita tersebut, siswa disuruh mengucapkan satu kata yang berhubungan dengan gambar tersebut. setelah mengamati gambar dalam cerita.
  9. Nah dlam model ini guru memberikan tugas kepada wali murid untuk memahami gambar dalam cerita tersebut. tujuannya agar orang tua juga tahu proses pembelajaran anaknya, dan juga menjalin keakraban antaraoarang tua dengan gurur.

Minggu, 06 Mei 2012

Diri Kita Sebenarnya

Ini adalah pemikiran tanpa dasar, hanya pengalaman yang dapat menciptakan berbagai macam pemikiran khayal seperti ini. pernyataan di atas mengungkap kenapa negara barat berkembang pesat dalam bidang ilmu pengetahuan.

Kesehatan lingkungan



A.     Pencemaran/ polusi, dimana dalam suatu lingkungan mahluk hidup itu memiliki kadar sifat negatif yang akan mengganggu mahluk hidup di lingkungan tersebut.
B.     Macam dari polusi:
1.      Polusi udara, misalnya berupa gas carbon dioksida, carbon monoksida dan gas yang berbau menyengat. Disebabkan oleh asap babrik, asap kenalpot/kendaraan, pembakaran liar, dll. Penyakit yang akan ditimbulkan oleh pencemaran udara yaitu ISFA ( infeksi saluran pernapasan akut). Cara penanggulangannya bisadilakukan penghijauan atau reboisasi, bisa juga dengan menggunakan masker.
2.      Polusi tanah, dimana kadar kesuburan tanah telang mengurang altau telah tercampur dengan zat kimia yang bersifat negatif yang menyebabkan tanah menjadi tandus. Disebabkan oleh limbah pabrik, penggunaan pupuk kimia yang berlebihan dan berkelanjutan, pembuangan sampah non organik sembarangan, dll. Cara penanggulangannya yaitu dengan menggelola limbah pabrik secara benar, mendaur ulang sampah non-organik, dan menggunakan pupuk organik.
3.      Pencemaran air, dimana air telah tercampur dengan logam berat, zat kimia yang bersifat negatif yang akan membuat mahluk hidup dalam air tersebut mati. Disebabkan oleh limbah pabrik, limbah rumah tangga, penggunaan racun ikan yang berlebihan. Penyakit yang diakibatkan oleh air yang tercemar diantaranya adalah kulit gatal, keracunan logam. Penanggulangannya yaitu dengan pengolahan limbah baik limbah pabrik maupun limbah rumah tangga yaitu dengan membuat sapiteng untuk limbah rumah tangga).
4.      Polusi suara, yaitu ketidak nyamanan pendengar dalam mendengarkan suara di lingkungan sekitar atau mengganggu alat pendengaran yang akan menimbulkan efek hipertensi ( hubungan emosional dengan suara) misalnya tidak suka tetapi dipendam jadinya penyakit. penyebabnya yaitu suara gemuruh pabrik yang berkelanjutan, suara kendaraan, suara yang tidak seirama, suara tempat umum, mall, pasar, stasiun, terminal, dll. Penanggulangannya bagi para pendengar bisa menutup telinga dengan peredam suara.

Jumat, 04 Mei 2012

Rounders










1.      Ulasan singkat, bentuk lapangan seperti gambar rumah dilihat dari samping dengan masing-masing sisi 15 m, jumlah pemain 12/team, BASE 1x1, INNING = 5x tangkap bola, 5x mati. Teknik dasar (lemparan, pukulan, tangkapan) terdiri dari Pitcher (pelambung) depan Home Base (pemukul), dan dibelakang ada Catcher (juri/wasit) dan Base (sudut) ada 4, setiap base ditunggu 1 orang, max mati 5x, bola disenggolkan ke pemain atau di TIK maka pemain mati, Best Rounderes, dimana dengan pukulannya dapat melewati semua Base.
2.       Jenis lemparan
a.       Lambung, untuk jarak jauh
b.      Horisontal, untuk bola agar cepat sampai
c.       Vertikal, untuk mengecoh lawan
3.      Jenis tangkapan
a.       Horisontal
b.      Lambung, dimana yang benar yaitu lambungan bolanya dibawah bahu diatas lutut
c.       Vertikal
d.      Menusur tanah
4.      Cara menangkap bola menyusur tanah,
a.       Fokuskan pandangan ke arah datangnya bola
b.      Tekuk salah satu kaki lutut sebagai tumpuannya
c.       Luruskan kedua lengan disebelah paha sambil buka telapak tangan.
d.      Setelah bola menyentuh telapak tangan baru tekuk tangan menggenggam.
5.      Macam lemparan
a.       Lemparan memutar
1)      Salah satu kaki kedepan
2)      Lengan yang memegang bola diluruskan kedepan
3)      Lengan kiri ikut memegang bola
4)      Pandangan mata tertuju pada pemukul.
5)      Tangan yang memegang bola diangkat ke atas, putar ke belakang ayunkan ke bawah, kemudian bola dilepas saat ayunan tangan dalam posisi lurus ke depan dengan diikuti 1 langkah kedepan,
b.      Lemparan menggantung
1)      Posisi salah satu kaki kedepan
2)      Lengan yang membawa bola lurus kebelakang
3)      Ayunkan lengan yang membawa bola ke bawah diluruskan ke depan menuju kearah pemukul
6.      Corner Kick, tendangan sudut, bola meninggalkan lapangan melewati garisyang sebelumnya menyentuh pemain bertahan.





Kasti






1.      Ulasan singkat, lapangan P=60M, L=30M, jumlah pemain 12 orang, terdiri dari ruang pemukul, ruang pelambung, daerah bebas, tiang pertolongan, tiang hinggap, garis tengah lapangan (tidak dengan tali namun kapur putih atau gamping), tabel penilaian terdiri dari nomer, nama, penilaian (salah, benar), 1,2,3, keterangan.
2.      INNING ; babak dari pemainan kasti, lebih besar atau samadengan 3x
3.      Run : dimana dengan satu kali pukulan nya sendiri mampu berlari satu putaran penuh dan akan mendapatkan 2 poin.
4.      Aturan permainan:
a.       Tiap regu diundi, yang menang pemukul, kalah pelambung.
b.      Setelah pemain memukul hasil dimasukan kedalam tabel.
c.       Poin satu jika satu putaran penuh pemain transit di tiang pertolongan dan menunggu pemukul berikutnya.
d.      Poin 2 jika memukul sendiri dan mampu satu putaran penuh menuju ke ruang bebas tanpa transit.
e.       Inning berganti jika regu pemukul mati
f.        Regu pelambung 1 dan dibelakang pemukul 1, yang lain 10 orang jaga lapangan.
g.       Regu pemukul setelah dari ting pertolongan dapat transit pada tiang hinggap.
h.       Catatan, bola yang dipukul pemain jika keluar lapangan dan jatuh sebelum garis tengah lapangan akan mati, namun jika bola terlempar melebihi garis tengah lapangan dinyatkan tidak mati dan pemain boleh lari menuju tiang hinggap lalu ke tiang pertolongan menuju daerah bebas.
i.         Jika bola ditangkap 5 kali maka mati halus yang artinya ganti inning.
j.        Pemain kidal pemain dan pemukul boleh bertukar.
5.      Mengiring bola, mempermainkan bola dengan kedua kaki baik berjalan maupun dengan berlari mebnuju ke sasaran.
6.      Passing, memantul-mantulkan bola keatas baik dengan kedua tangan maupun dengan satu tangan.
Related Posts Plugin for WordPress, Blogger...

Konsep dan Komponen Modul Ajar

Modul ajar merupakan salah satu jenis perangkat ajar yang memuat rencana pelaksanaan pembelajaran, untuk membantu mengarahkan proses pembela...