Pembelajaran
kooperatif: merupakan strategi belajar dimana siswa belajar didalam kelompok
kecil yang memiliki tingkat kemampuan yang berbeda, siswa belajar dan bekerja
sama untuk sampai kepada pengalaman belajar yang optimal, baik pengalaman
individu maupun kelompok (Johnson,1991).
MODEL PEMBELAJARAN INOVATIF
Oleh: Dr. Sri Sulistyorini,M.Pd
Di Gugus Supriyadi Semarang Tanggal 8 MARET
2008
PEMBELAJARAN YANG MEMBOSANKAN
1.
Pernahkan Anda mengalami?
2.
Akankah Anda akan mengajar yang membosankan?
3.
Apa yang terjadi bila pembelajaran membosankan?
4.
Bagaimana solusinya?
STRATEGI,PENDEKATAN MODEL PEMBELAJARAN
1.
Strategi pembelajaran: pola umum proses
pembelajaran yang dilaksanakan oleh guru dan siswa untuk mencapai
tujuan/kompetensi tertentu.
2.
Pendekatan pembelajaran: merupakan cara yang
dipilih untuk melaksanakan strategi pembelajaran. Contoh:Pendekatan
Keterampilan Proses, pendekatan induktif.
3.
Sedangkan model
pembelajaran : disain atau rancangan dan urutan langkah operasional
suatu proses pembelajaran.
Apakah PAKEM?
1. Pembelajaran:
·
A =
Aktif, Guru aktif, Memantau kegiatan
belajar siswa , Memberi umpan balik, Mengajukan pertanyaan yang menantang, Mempertanyakan
gagasan siswa.
·
K = Kreatif, Guru Kreatif, Mengembangkan kegiatan
yang beragam, Membuat alat bantu belajar sederhana
·
E = Efektif, Pembelajaran mencapai tujuan
·
M = Menyenangkan, Pembelajara n tidak membuat anak
takut: 1) takut salah, 2) takut ditertawakan, 3) takut
dianggap sepele.
2. Bagaimana contoh skenario pembelajaran
PAKEM?
a.
Kegiatan Awal (10)
·
Kegiatan observasi
·
Menghimpun data dan fakta hasil obesrvasi
b.
Kegaiatan Inti (40)
·
Mengidentifikasi masalah
·
Mendiskusikan masalah
·
Melaporkan hasil diskusi
·
Memberi tanggapan dari laporan teman
c.
Kegiatan Akhir (20)
·
Proses penarikan kesimpulan
·
Evaluasi/pemajangan.
PEMBELAJARAN KOOPERATIF
Pembelajaran
kooperatif: merupakan strategi belajar dimana siswa belajar didalam kelompok
kecil yang memiliki tingkat kemampuan yang berbeda, siswa belajar dan bekerja
sama untuk sampai kepada pengalaman belajar yang optimal, baik pengalaman
individu maupun kelompok (Johnson,1991).
1. Siswa dilatih keterampilan kooperatif
a. Berada
dalam tugas (tetap berada dalam kelompok, meneruskan tugas yang menjadi
tanggung jawabnya
b. Mendorong
pertisipasi (memotivasi teman untuk memberi kontribusi)
c. Mendengarkan
dengan aktif (Memperhatikan informasi danmenghargai pendapat teman)
d. Bertanya
e. Unsur-unsur
kooperatif: Tenggelam atau berenang bersama
2.
Kooperatif
Tipe STAD-Student Teams-Achievement Divisions (Tim Siswa Kelompok Prestasi)
Langkah-langkah:
Langkah-langkah:
·
Membentuk kelompok yang anggotanya 4-6 orang
·
Guru menyajikan materi pelajaran
·
Guru memberi tugas untuk dikerjakan, anggota
kelompok yang mengetahui jawabannya memberikan penjelasan kepada anggota
kelompok
·
Guru memberikan pertanyaan/kuis dan siswa
menjawab pertanyaan kuis dengan tidak saling membantu
·
Pembahasan kuis
·
Kesimpulan
·
Penghargaan
3. Jigsaw (Model Tim Ahli)
Langkah-langkah:
Langkah-langkah:
·
Siswa dikelompokkan dengan anggota 4 -6 orang (kelompok asal)
·
Tiap orang dalam tim diberi materi dan tugas
yang berbeda
·
Anggota dari tim yang berbeda dengan penugasan
yang sama membentuk kelompok baru (kelompok ahli)
·
Setelah kelompok ahli berdiskusi, tiap anggota
kembali ke kelompok asal dan menjelaskan kepada anggota kelompok tentang
sub-bab yang mereka kuasai
·
Tiap tim ahli mempresentasikan hasil diskusi
·
Pembahasan
·
Guru memberikan pertanyaan/kuis dan siswa
menjawab pertanyaan kuis dengan tidak saling membantu
·
Pembahasan kuis
·
Kesimpulan
·
Penghargaan
Menghargai Prestasi Kelompok:
Dari
hasil peningkatan tes awal dengan tes akhir didapatkan nilai perkembangan
individu yang dapat memberikan
kontribusi pada penghargaan kelompok. Tiga tingkat penghargaan kelompok yaitu: 1) Kelompok baik ( Good Team): kelompok dengan
rerata skor 15, 2) Kelompok hebat (Great Team): kelompok dengan rerata skor 20,
3) Kelompok super (Super Great Team): kelompok dengan rerata 30.
4. Konsep CTL
Menekankan
pada aktivitas kontekstual:konsep belajar yang membantu guru mengkaitkan antara
materi yang diajarkan dengan situasi dunia nyata siswa. Siswa
bereksplorasi, bereksperimen, diskusi
dll.
Komponen Pendekatan Kontekstual:
Kontruktivisme
Kontruktivisme
·
Menemukan
·
Bertanya
·
Masyarakat belajar
·
Pemodelan
·
Refleksi
·
Penilaian sebenarnya.
PENERAPAN
CTL DALAM PEMBELAJARAN
Percobaan/ Uji vitamin C
Percobaan/ Uji vitamin C
a. Naik –naik ke Puncak Gunung.
·
Naik-naik ke puncak gunung
·
Tinggi-tingi sekali
·
Kiri kanan ku lihat saja
·
Banyak pohon cemara
·
Kiri kanan ku lihat saja
·
Banyak pohon cemara
b. Uji vitamin C
·
Mari kita uji vitamin
·
Pada buah-buah yang segar
·
Jeruk, nanas dan jambu biji
·
Mana yang banyak vitamin-C nya
·
Klengkeng, salak berwarna putih
·
Adakah, vitamin-C nya?
5. Model Pembelajaran Tematik
Pembelajaran
tematik merupakan suatu strategi pembelajaran yang melibatkan beberapa mata
pelajaran untuk memberikan pengalaman belajar yang bermakna kepada siswa,
dengan situasi menyenangkan, tanpa tekanan dan ketakutan
c. Contoh Tema
1)
Hidup Hemat
2)
Hak Dan Kewajiban Anggota Keluarga
3)
Tempat Umum
4)
Saling Menghormati
5)
Keperluan Manusia
6)
Lingkungan Kita
7)
Hewan
8)
Tumbuhan
9)
Dokumen Keluarga
10)
Rekreasi
11)
Negara
12)
Gejala Alam
d. Jaringan Mata Pelajaran untuk Aatu Tema
1)
MATEMATIKA
2)
BAHASA INDONESIA
3)
PENJAS
4)
IPA
5)
BSH DAERAH
6)
PPKN
7)
KERTAKES
6. SETS
Visi
SETS adalah cara memandang sesuatu yang di situ, semua entitas dianggap
memiliki elemen sains, lingkungan,
teknologi dan masyarakat (science, environment, technology, and society)
·
Science
·
Technology
·
Environment
·
Society
Apa
manfaat pembelajaran dengan sets ?
·
Wawasan siswa dan guru akan bertambah luas
·
Mengetahui
perkembangan informasi terakhir
·
Peka terhadap lingkungan
·
Kreatif, produktif, inovatif
·
Pembelajaran tidak monoton
Keterkaitan
Unsur SETS berdasarkan topik SDA
a. Sains
Jenis –jenis tumbuhan obat (jahe, kencur,
kunyit)
b. Lingkungan
Menanam kembali tumbuhan obat
(populasi tanaman obat harus dijaga kelestariannya)
c. Teknologi
1)
Teknologi sederhana (diparut, ditumbuk): jamu
gendong
2)
Teknologi moderen; jamu sidomuncul
d. Masyarakat
1)
Masyarakat mendapatkan tanaman obat
2)
Masyarakat wira usaha
Tidak ada komentar:
Posting Komentar