Selasa, 01 September 2015

Populasi dan sampel serta keuntungannya

Berikut adalah pembahasan materi mengenai Populasi dan sampel pada mata pelajaran statistika dasar program pascasarjana UNJ dengan dosen prengampu DR. MUKTININGSIH.N, M.Si. Dalam artikel ini, pembahasan akan memfokuskan pada pengertian, serta keuntungan menggunakan populasi.







Pengertian populasi dan sampel menurut Sugiono (2012:61) populasi adalah wilayah genaralisasi yang terdiri atas: obyek/subyek yang mempunyai kualitas dan karakteristik tertentu yang ditetapkan oleh peneliti untuk dipelajari dan kemudian di tarik kesimpulannya. Sedangkan sampel adalah bagian dari jumlah dan karakteristik yang dimiliki oleh populasi: bila populasi besar dan penelitian tidak mungkin mempelajari semua yang ada pada populasi, misalnya karena keterbatasan dana, tenaga, dan waktu maka penelitian dapat dipelajari dari sampel yang diambil dari populasi itu.
Dari pendapat diatas dapat ditarik kesimpulan bahwa populasi merupakan wilayah yang didalamnya terdapat obyek/subjek dengan kualitas dan karakteristik tertu yang ditetapkan untuk diteliti dan dipelajari kemuadian disimpulkan. Sedangkan sampel muerupakan sebagian obyek/subyek  yang mewakili satu wilayah  dalam penelitian yang bertujuan untuk lebih efektif dan efisien.

Keuntungan menggunakan sampel menurut supardi (2013:26) adalah:
  1. Memudahkan peneliti karena jumlah sampel lebih sedikit dibandingkan dengan menggunakan populasi, selain itu bila populasinya terlalu besar dikhawatirkan akan terlewati.
  2. Penelitian lebih efektif dan efisien, artinya waktu yang digunakan jauh lebih singkat dibandingkan dengan penelitian dengan banyak subyek selain itu biaya juga relatif lebih rendah.
  3. Lebih teliti dan cermat dalam pengumpulan data, artinya jika subyeknya banyak dikhawatirkan akan ada masalah yang timbul dari pihak pengumpulan data yang terlalu lelah sehingga data yang diperoleh menjadi tidak akurat.
Baca Juga: 
 Daftar Pustaka:
  • Syaodih Sukmadinata Nana. 2012. Metode Penelitian Pendidikan. Bandung: PT. Remaja Rosdakarya.
  • Sugiyono. 2012. Metode Penelitian Kuantitatif Kualitatif dan R&D.  Bandung: Alfabeta,cv.
  • Utsman Rochman. 2015. Panduan Statistika Pendidikan. Jogjakarta: DIVA Press.
  • Purwanto.(2010). Metodologi Penelitian Kuantitatif untuk psikologi dan pendidikan. Yogyakarta: Pustaka Belajar
  • Riski Taufik Maulana. (online). 2015. website manajemen. Url: (http://rtmikki.blogspot.co.id/2015/02/pengertian-dan-contoh-data.html) Diakses pada tanggal 11-09-2015.
  • Herrhyanto, Nar dan H.M. Akib Hamid. 2007. Statistika Dasar. Jakarta: Universitas Terbuka
  • Ps Djarwanto dan Pangestu Subagyo, 1985, Statistik Induktif, edisi ketiga, Yogyakarta, BPFE.
  • Supardi. 2013. Aplikasi Statistika dalam Penelitian Konsep Statistika yang Lebih Komprehensif. Jakarta: Change Publication.
  • Richard A. Johnson dan Gouri K. Bhattacharya. 2010. Statistics Principles & Methods. United States of America: John Wiley & Sons, Inc

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Postingan Terbaru:

MAGNET

Gaya magnet adalah gaya tarik atau gaya tolak yang dihasilkan oleh suatu medan magnet. Beberapa logam, seperti besi tertentu memiliki medan ...

Postingan Populer